AbangGame- Hari kedua playoff Liga 1 Esports Nasional 2024 pada Sabtu (26/10) menyuguhkan laga-laga intens, mendebarkan dan dramatis. Kings, Mahadewa, Dewa United dan Onic Miracle harus berjibaku sementara Evos Holy sudah menanti di final Upper bracket.
Pada pertandingan pertama, Onic Miracle dari Jakarta Selatan berhasil mengungguli Dewa United Hades dari Tangerang dengan skor 2-0. Kemenangan ini membawa Onic Miracle maju ke final Upper Bracket sekaligus membuat Dewa United Hades turun ke lower bracket.
Di pertandingan kedua, Dewa United Hades masih punya satu nyawa lagi dengan menghadapi Kings asal Jakarta Timur. Kings merebut game pertama di menit 17 setelah menang team fight dan hampir me-wipe-out semua hero Dewa United Hades.
Dewa United Hades berhasil bangkit di game kedua. Kali ini skuad asuhan Coach Dominique Frans Leonard racik drafting cermat yang diejawantahkan dengn permainan rapi dan eksekusi on point. Dewa United Hades terus leading gold dan jumlah kill mencolok hingga menit 11. Setelah team fight krusial, Dewa United berhasil merangsek dan menghancurkan inhibitor lawan tepat di menit 16 sekaligus mengubah skor 1-1.
Di game penentuan, kondisi seakan berbalik. Kings berhasil memegang kendali di early game dan terus leading jumlah kill di menit 10. Unggul objective hingga merebut lord tanpa kontes berarti, Kings langsung push ke base lawan. Dewa United berusaha bertahan, namun 3 hero Kings dengan wave minion berhasil memecahkan inhibitor. Kings menang 2-1.
Kiprah Dewa United Hades di Liga Esports Nasional 2024 harus terhenti di babak playoff . Sedangkan Kings akan lanjut menghadpi tim yang kalah antara Evos Holy vs Onic Miracle.
Laga ketiga hari ini antara Evos Holy vs Onic Miracle menjadi Super Big Match. Secara statistik, kekuatan dan performa kedua tim juga berimbang sepanjang putaran liga selama dua pekan.
Tingginy tensi dan atmosfer pertandingan semakin semarak dengan Selain kehadiran super fans, Evos Fams dan Sonic, tampak pula figur-figur teras organisasi esports di antara penonton yakni Evos Oner (Mohammad Refie Fakhreno) dan Onic Marss (Ahmad "Mars" Marsam).
Laga seakan sudah menjadi milik Evos Holy ketika tim Macan Putih berhasil leading 2-0, dimana mereka hanya perlu menang satu game lagi dalam format BO-5. Namun Onic MIracle menggeliat dan bangkit hingga berhasil menyamakan kedudukan 2-2.
Tak pelak, game ke-5 menjadi penentuan. Jika di game sebelumnya Maykids sang jungler dan Fluffy (EXP laner) memainkan peran, di game penentuan giliran Cr1te menjadi dirigen di midlane berkolaborasi dengan Ivann sebagai roamer. Peran Erlan sebagai MM dengan shooting jarak jauhnya juga membawa keuntungan bagi tim.
Evos Holy akhirnya berhasil menaklukkan Onic Miracle dengan skor 3-2. posisi mereka sebagai tim pertama yang melaju ke babak final. Sementara itu, kekalahan ini membuat Onic Miracle harus kembali berjuang di lower bracket, di mana mereka akan bertemu dengan Kings untuk memperebutkan tempat terakhir di final.
Dalam sesi interview di media room, tim Onic Miracle bertekad membalas kegagalan mereka. Lutphii mengakui kalau tim Evos Holy lebih baik, namun bukan berarti mereka kalah segalanya. "Yan tentu kita akan mengevaluasi termasuk mistake-mistake kecil atau kurang disipilin," tuturnya.
Selanjutnya coach Kumis juga mengungkapkan anak-anak Onic Miracle telah berupaya memberikan yang terbaik. Namun tim lawan juga bermain lebih baik.
Sementara dalam sesi interview media, Evos Holy mengakui puas dengan kemenangan ini. Ivann menyebut jika performa mereka di laga tadi nilainya 8, sedangkan Onic mungkin 7,5. Soal kenapa bisa terkejar setelah leading 2-0, Ivann menyebut itu bisa jadi karena faktor "darah muda" alias terlalu nafsu sehingga kurang disiplin.
Babak playoff Liga 1 Esports Nasional akan berlanjut besok, di match pertama Onic Miracle berduel Kings demi tempat di Grand Final. Akankah Onic Miracle bisa mewujudkan tekadnya mendapatkan kesempatan berduel lagi dengan Evos Holy? Nantikan dan saksikan jawabannya Minggu (27/10) di Mal Taman Anggrek atau kanal youtube Garudaku.
Baca selanjutnya: Pelajar SMA-SMK Se-Jabodetabek Datang ke Liga 1 Esports Nasional 2024, Begini Kata Mereka